Kronologi Seorang Wanita di Medan Dianiaya Teman Prianya Didalam Mobil, Keluarga Korban Melaporkan Pelaku Ke Polsek Medan

 


Medan, Berita Oke.Online -


Seorang mahasiswi berinisial JL (21), dianiaya oleh teman prianya berinisial AS, hingga tubuhnya mengalami luka lebam.

Sepupu korban, Thiongsen menceritakan kronologi yang menimpa JL.

Menurutnya kejadian penganiayaan tersebut terjadi di parkiran salah satu mal di Kota Medan pada Minggu (22/10/2023).

Saat itu korban dengan teman prianya ini mengunjungi mal tersebut dengan mengendarai mobil.

"Awalnya mereka ini datang ke mal mau menjemput ibu dari teman prianya ini," kata Thiongsen kepada Tribun Medan, Rabu (25/10/2023).

Ia menyampaikan, setibanya di sana keduanya ini sempat cekcok lantaran korban mendapati pesan WhatsApp dari seorang wanita di handphone teman laki-lakinya itu.

"Pas di parkiran mobil, kebetulan korban ini yang nyetir sementara teman laki-lakinya tidur di bangku penumpang," sebutnya.

"Mereka nunggu di parkiran ada masuk pesan WhatsApp ke handphone teman laki-lakinya itu, nampak lah sama si korban," sambungnya.

Katanya, setelah terlibat cekcok pelaku langsung menganiaya korban berkali-kali, hingga lebam.

"Jadi korban karena cemburu nanya soal siapa wanita yang nge-chat itu. Tapi si laki-laki berkilah, dan langsung mukul mulut korban sampai bibirnya pecah. Setelah itu korban dicekik dan punggungnya juga di pukul, sampai memar," ungkapnya.

Thiongsen menjelaskan, beberapa saat usai keributan itu ibu pelaku pun datang dan mereka pulang.

Sesampainya di rumah, lantaran melihat korban yang babak belur ibu pelaku sempat menanyakan apa yang terjadi.

Kemudian, keduanya kembali lagi cekcok mulut di depan rumah pelaku.

Ibu pelaku yang panik langsung mencoba menenangkan keduanya dan membawa korban ke rumah sakit untuk mengobati luka yang di deritanya.

Thiongsen menjelaskan, beberapa saat usai keributan itu ibu pelaku pun datang dan mereka pulang.

Sesampainya di rumah, lantaran melihat korban yang babak belur ibu pelaku sempat menanyakan apa yang terjadi.

Kemudian, keduanya kembali lagi cekcok mulut di depan rumah pelaku.

Ibu pelaku yang panik langsung mencoba menenangkan keduanya dan membawa korban ke rumah sakit untuk mengobati luka yang di deritanya.

Setelah di obati korban pun pulang ke rumahnya, lalu orang tuanya yang melihat kondisinya dalam keadaan lebam-lebam tidak terima.

Orang tua korban langsung membuat laporan ke Polsek Medan Timur.

"Orang tua korban nggak terima, makanya besok langsung buat LP di Polsek Medan Timur," ucapnya.

Kapolsek Medan Timur, Kompol Rona Tambunan ketika dikonfirmasi menyampaikan bahwa kasus tersebut saat ini sedang dalam penyelidikan.

"LP nya sudah kita proses. Mau minta keterangan saksi-saksi dan menunggu hasil visum," ungkapnya.

Sumber:Tribunmedan

Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler

نموذج الاتصال