Demo Buruh di Bekasi Berujung Ricuh, Massa Terlibat Cekcok Hingga Melakukan Pemukulan Kepada Sopir Truk


 Bekasi, Berita Oke.Online -


Demo buruh di kawasan industri EJIP Cikarang, Bekasi berujung ricuh. Massa terlibat cekcok hingga melakukan pemukulan kepada sopir truk.


Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (30/11) saat melakukan aksi mogok nasional secara serentak di beberapa wilayah. Sindiran sopir truk soal kemacetan di Bekasi membuat massa buruh mengamuk dan mengeroyok sopir serta merusak truknya.


Dalam video yang beredar, terlihat sopir truk tersebut ditarik paksa keluar dari truk oleh massa aksi lalu dipukuli. Tak hanya itu, truk tersebut tampak mengalami kerusakan.


Kaca depan truk tampak pecah. Dinarasikan bahwa aksi tersebut terjadi lantaran sopir truk menabrak massa aksi buruh.


Tapi, faktanya bukan itu. Sopir truk tersebut menjadi sasaran amuk massa karena menyindir massa buruh soal kemacetan.


Gara-gara Sindiran 'Terima Kasih Bikin Macet'


Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudy Wiransyah Setiono meluruskan duduk perkara yang ada. Dia mengatakan sopir truk dianiaya bukan karena sang sopir menabrak massa, melainkan merasa tersinggung dengan perkataan sopir.


"Itu ada perusakan dari massa buruh kepada sopir. Bukan, tidak ada yang ditabrak. Dari para pengendara jalan mengucapkan 'terima kasih ya, Pak, sudah membuat macet jalan'. Tidak terima, buruhnya ngejar," kata Rudy saat dihubungi, Kamis (30/11).


Sopir Dikeroyok Massa Buruh


Selain merusak kendaraan, massa aksi mengeroyok sang sopir. Alhasil, sopir tersebut mengalami sejumlah luka.


"Terluka sopir truk dipukuli, pengeroyokan. Dipukuli juga," ujarnya.


Diusut Polisi


Saat ini sopir truk tersebut sudah membuat laporan di Polsek Cikarang Selatan. Pihak kepolisian masih menyelidiki kasus yang ada, termasuk memburu para pelaku perusakan dan pengeroyokan.


"Iya, sudah ditangani Polsek Cikarang Selatan," tutur Rudy.


Polisi kini tengah menyelidiki kasus tersebut. Polisi juga telah mengetahui identitas pelaku.


"Sudah ditangani Polsek Cikarang Selatan. Masih dalam proses, masih dalam penyelidikan. Tapi kita sudah dapat identitasnya (para pelaku)," kata Rudy.


Korlap Demo Minta Maaf


Korlap demo 'Aliansi Buruh Bekasi Melawan' bersuara soal insiden tersebut. Ia menyampaikan permintaan maaf.


"Kami atas nama 'Aliansi Buruh Bekasi Melawan' memohon maaf kepada korban pengeroyokan dan perusakan yang dilakukan oleh massa buruh saat mengikuti unjuk rasa," kata Koordinator Aliansi Buruh Bekasi Melawan (BBM), Sarino saat dihubungi, Kamis (30/11).


Sarino menyebut dirinya belum tahu pasti kronologi pengeroyokan dan perusakan truk tersebut. Namun kata dia, pihaknya akan memberikan advokasi kepada para buruh yang diduga terlibat untuk mencari penyelesaian terbaik dalam kasus yang ada.


"Jika itu ada unsur pidananya, maka kami akan memberikan advokasi kepada buruh tapi kami yakin pihak kepolisian akan mencari penyelesaian terbaik untuk kedua belah pihak pelaku dan korban," katanya.


Sarino mengatakan aksi unjuk rasa yang dilakukan secara serentak di beberapa wilayah tersebut dilakukan untuk kepentingan masyarakat luas. Sebab, kata dia, pihak buruh menuntut kesejahteraan upah untuk kaum buruh di seluruh Bekasi.


"Apa yang kami lakukan juga untuk masyarakat Bekasi. Karena jika upah naik secara otomatis, daya beli naik sehingga ekonomi ikut bergerak naik," jelasnya.



Sumber:Detiknews

Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler

نموذج الاتصال